.png){kind=logo}
.png){kind=logo}
Hacktiv8
Feb 16, 2024
.png)
Dalam blog post minggu lalu, kita membahas apa itu Agile dan bagaimana cara memakainya dalam mengatur proses Software Development. Minggu ini, kita akan mulai membahas keuntungan yang ada dan menggambarkan kenapa mereka adalah alasan baik untuk mempelajari Agile.
KETERLIBATAN STAKEHOLDER
Agile memberikan banyak kesempatan dalam keterlibatan stakeholder dan team - sebelum, selama dan setelah setiap Sprint. Dengan melibatkan client di setiap langkah proyek, ada kolaborasi yang tinggi antara client dan team proyek. Hal ini juga memberi lebih banyak kesempatan bagi team untuk benar-benar memahami visi client. Mempresentasikan software yang bekerja dengan lebih awal dan sering meningkatkan kepercayaan para stakeholder dalam kemampuan team untuk membuat software berkualitas tinggi dan mendorong mereka untuk lebih terlibat dalam proyek ini.
TRANSPARANSI
Pendekatan Agile memberikan kesempatan unik bagi client untuk lebih terlibat dalam keseluruhan proyek. Ini beralih dari kemampuan memprioritaskan fitur untuk merencanakan dan meninjau pembaruan software yang berisi fitur baru.
PENGIRIMAN AWAL & MUDAH DIPREDIKSI
Dengan menggunakan jadwal tetap Sprints 1-4 minggu, fitur baru bisa dibuat dengan cepat dan sering, juga dengan tingkat prediktabilitas yang tinggi. Ini juga memberi kesempatan untuk memasang atau menguji beta dari software lebih awal dari yang direncanakan jika ada nilai bisnis yang cukup.
BIAYA & JADWAL YANG BISA DITEBAK
Karena setiap Sprint memiliki durasi yang tetap, biayanya dapat diprediksi dan sudah ditentukan di dalam pekerjaan yang akan dilakukan dalam jangka waktu yang ada membuat mudahnya perkiraan biaya yang ada. Dikombinasikan dengan perkiraan yang diberikan kepada client sebelum setiap Sprint, client dapat lebih mudah memahami biaya setiap fitur yang meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan mengenai prioritas setiap fitur.
MEMUNGKINKAN PERUBAHAN
Sementara team perlu tetap fokus untuk memberikan subset fitur produk yang disepakati di setiap Sprint, ada kesempatan untuk terus memperbaiki dan memprioritaskan isi backlog produk. Item backlog baru atau yang telah diubah dapat direncanakan dalam pertemuan Sprint berikutnya, memberikan kesempatan untuk mengenalkan perubahan dalam beberapa minggu.
BERFOKUS PADA NILAI BISNIS
Dengan membiarkan client menentukan prioritas fitur, team memahami apa yang paling penting bagi bisnis client dan dapat memberikan fitur yang memberikan nilai bisnis paling banyak.
FOKUS PENGGUNA
Agile biasanya menggunakan feedback user dengan kriteria yang berfokus pada bisnis untuk menentukan fitur produk. Dengan memfokuskan fitur pada kebutuhan pengguna nyata, setiap fitur memberikan nilai, tidak hanya sekedar komponen IT. Ini juga memberikan kesempatan untuk menguji beta software setelah setiap Sprint, mendapatkan umpan balik yang berharga di awal proyek dan memberikan kemampuan untuk melakukan perubahan seperlunya.
MENINGKATKAN KUALITAS
Dengan membagi proyek menjadi unit-unit yang dapat dikelola, team proyek dapat berfokus pada pengembangan, pengujian dan kolaborasi berkualitas tinggi. Selain itu, dengan memproduksi sering membangun dan melakukan pengujian dan ulasan selama setiap Sprint, kualitas ditingkatkan dengan menemukan dan memperbaiki cacat dengan cepat dan mengidentifikasi kesalahan ekspektasi.
Dalam pengalaman HACKTIV8 sendiri dalam mengadopsi praktik metode Agile, kami telah melihat solusi yang diberikan tepat waktu dan dengan hasil kualitas yang lebih tinggi. Client dan siswa kami puas dan dengan menggabungkan kemampuan untuk berubah, kami dapat menerapkan hasil dari feedback dengan lebih baik.
Agile adalah alat yang ampuh dalam software development, tidak hanya memberikan keuntungan bagi team developer, namun juga memberikan sejumlah manfaat bisnis penting bagi client.
Jadi, tertarik?
Booking tempat Anda sekarang di kelas SCRUM Desember Agile kami dalam kerja sama dengan AgileView!
Find out More Through Our Website!
Hacktiv8
Feb 16, 2024