Home
News

5 Steps to Get the Most Out of a Coding Bootcamp

Jika lulusan bootcamp coding memainkan kartu mereka tepat setelah lulus, peluang luar biasa akan datang kepada mereka.

Ada kekurangan nyata dalam individu dengan bakat programming dan jika kamu bisa membuktikan bahwa kamu memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk sukses, banyak perusahaan akan tertarik untuk memperkerjakanmu. Berikut adalah 5 pelajaran yang telah dipelajari siswa kami dengan beralih karir ke web development.

Membuat Hal Keren!

Inilah salah satu aturan yang paling penting dalam mempercepat pembelajaran. Menjalani bootcamp kadang terasa penuh dengan stress. Kamu tidak akan bisa bertemu teman dan keluarga sesering biasanya, kamu akan ditantang dengan cara baru dan merasa tidak tahu apa-apa pada setiap langkahnya. Tapi jika kamu didorong untuk membangun sesuatu yang berharga, kamu akan bisa mengatasi ketidaknyamanan ini. Pilih proyek dan bentuk pembelajaranmu sedemikian rupa sehingga setiap hari kamu bangun dengan bersemangat untuk belajar lebih banyak.

Letakkan Diri Kamu di Depan Orang Lain

Jika pohon jatuh tapi tidak ada orang disekitar yang bisa mendengarnya, apakah pohon itu membuat suara? Jawabannya adalah tidak, setidaknya di dunia networking tidak. Bahkan jika Kamu seorang programmr berbakat, kesempatan Kamu untuk mendapatkan pekerjaan developer pertama kamu lebih rendah jika kamu tidak mencoba membuat koneksi dan berbagi pengetahuamu. Sekalipun kemampuan membuat koneksi tidak datang secara alami, penting bagi kamu untuk tetap menghadiri pertemuan dan konferensi di bidangmu dan terlibat dengan orang-orang yang memiliki visi dan minat yang sama. Jika kamu ramah, pasti kamu bisa mendapatkan peluang yang sebelumnya tidak diketahui.

Informasi Jangan Hanya Diterima

Salah satu bagian yang paling berharga dari bootcamp coding adalah instruksi tatap muka dari para profesional web developer. Internet mungkin memiliki semua yang kamu butuhkan untuk belajar coding, tapi selalu ada masalah seperti mana hal-hal penting untuk dipelajari dan bagaimana menjawab pertanyaan sulit. Untuk itu, tidak ada yang lebih baik dari seorang ahli nyata yang bisa kamu temui. Daripada hanya mencoba untuk lulus dan belajar sesuai kurikulum, usahakan memanfaatkan waktu itu untuk hal lebih. Pelajari materi sebelum kelas jika memungkinkan sehingga kamu bisa mengajukan pertanyaan dan menyelam lebih dalam ke subjek.

Nilai yang kamu dapatkan dari waktu tatap muka dengan instruktur harus melampaui apa pun yang mudah diakses secara online. Lakukan tugas tambahan sehingga kamu bisa menjadi semakin mahir di materi yang ada.

Imbangi Passion dan Hireability

Penguasaan suatu bidang adalah budak dari passion. Tapi bukan berarti kamu harus selalu mengikuti keinginanmu. Untuk mendapatkan pekerjaan pemrograman pertammu, penting untuk mencoba mengontrol passionmu dan mengarahkannya ke subjek lainnya yang akan sangat membantu selama proses wawancara. Berarti kamu harus mencoba mempelajari teknologi yang menyenangkan untuk dipelajari tapi juga masih relevan dengan pekerjaanmu!

Membangun Hubungan

Sambil melakukan semua hal di atas untuk berkembang sebagai seorang developer, ingatlah untuk menghargai waktu yang kamu habiskan di bootcamp ini. Coding bootcamps hanya akan bertahan beberapa bulan, tapi kemungkinan besar kamu akan terikat dengan teman sekelasmu seperti alumni universitas manapun. Orang-orang ini akan menjadi teman seumur hidup kamu dan kemungkinan mitra bisnis di masa depan. Yang terpenting, mereka akan menjadi tempat kamu bertanya ketika kamu bingung harus melanjutkan langkahmu ke arah mana.

Menjalin hubungan dan koneksi membutuhkan effort yang harus dijaga. Setelah kamu sudah mendapatkan pekerjaan pertama kamu sebagai developer, hubungilah mantan teman sekelas dan bertukar info seputar dunia pekerjaan kalian berdua.

Siapa pun akan memberi tahu Kamu bahwa mendapatkan pekerjaan pertama adalah bagian terberat, dan terkadang mengetahui bahwa orang lain juga mengalami hal yang sama bisa membantu. Belajar dari satu sama lain adalah hal yang sangat penting.

Untuk sekarang pergilah dan raih masa depanmu!

SOURCE: Medium